Monday, August 13, 2012

PRAKTEK IBADAH

Anak-anak usia TK merupakan peniru ulung. Dalam berbagai hal visualisasi yang mereka lihat, kebanyakan dapat ditiru meski tak sempurna. Adegan-adegan berbahaya dalam film pun mereka tiru dengan gaya mereka sendiri. Nah, berangkat dari pemahaman ini, maka dalam pembelajaran agama khususnya tatacara beribadah, RA Muslimat NU 016 Mayak Tonatan Ponorogo mengadakan kegiatan praktek ibadah dengan cara meniru apa yang dicontohkan guru di depan kelas.
Tetapi namanya anak-anak, meskipun sudah diberi contoh oleh guru, namun mereka tetaplah anak-anak yang meniru dengan gayanya sendiri. Ada yang mudah diatur untuk meniru gerakan guru, namun tidak sedikit yang tetap dengan gayanya sendiri. Secara umum, anak laki-laki lebih banyak melakukan gerakan yang tidak sesuai dengan contoh sang guru. Hal ini barangkali karena memang di usia TK, anak laki-laki cenderung berkembang psikomotoriknya sehingga ia mengeksploitasi berbagai gerakan yang ia bisa. Sedangkan anak perempuan lebih cenderung berkembang kognitifnya sehingga ia mengeksploitasi cara berpikirnya agar lebih mirip dengan apa yang dimaui sang guru.
Inilah salah satu kegiatan pembelajaran religi yang diberikan di RA Muslimat NU 016 Mayak Tonatan Ponorogo, baik di bulan Ramadhan ataupun di bulan-bulan yang lain. Menurut kurikulum yang disusun dalam rencana kegiatan mingguan, kegiatan praktek ibadah semacam ini dilakukan tiap hari Jum'at secara bergantian tiap kelasnya.